Moch. Ali Yafi salah seorang Santri Pondok Pesantren Darut Taqwa Ngalah, SengonAgung, Kecamatan Purwosari. Ini memiliki hobi yang terbilang berbeda dengan santri-santri pada umumnya. Dia memilih untuk menjadi seorang pendaki gunung.
Remaja asal Desa Raci, Kecamatan Bangil ini mulai memiliki ketertarikan dengan ketinggian sejak usianya masih belasan tahun. Hobi yang terbilang menantang ini bermula pada saat ia diajak pamannya menelusuri hutan dan pegunungan untuk menuju air terjun Coban Rais yang berada di Kota Batu, Malang. Pada saat ia masih duduk dikelas 2 smk, dan semenjak itulah dia memiliki kecintaan dengan panorama alam.
Sejak lulus SMP dia telah mondok di PonPes Ngalah sambil meneruskan jenjang pendidikan SMK mengambil jurusan Teknik Kendaraan Ringan (TKR). Disela-sela liburan sekolah itulah dia menyalurkan hobinya dengan mendatangi Coban dan Gunung disekitar Pasuruan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia semakin memantapkan hobinya ketika sudah menyandang status sebagai mahasiswa, saat ini dia menempuh semester 3 di Universitas Yudharta Pasuruan yang masih dalam naungan Yasasan PonPes Ngalah dan tinggal di salah satu kamar asrama F.
Ponpes yang diasuh oleh Romo KH. Sholeh Bahruddin ini memang bukan ponpes yang tertutup, yang berarti setiap santri bisa keluar dan masuk kapanpun. Namun bukan berarti para santri bisa seenaknya keluar tanpa ijin. Ponpes Darut Taqwa cukup terkenal dengan kedisiplinan para guru dan ketaatan para santri terhadap kiai.
Budaya pesantren seperti itulah yang menjadi pendukung Ali Yafi tetap bisa mendaki gunung. Biasanya beberapa hari sebelum memutuskan untuk mendaki, Ali meminta ijin kepada pengurus dan ketua asrama untuk tidak berada di pondok.
Seperti saat ia melakukan pendakian ke Gunung Rinjani, Lombok, NTB. Ali meminta ijin untuk keluar pondok selama 10 hari dan itupun bertepatan dengan liburan semester sehingga pengurus pondok juga memberikan ijin, karena memang di pondok juga tidak terlalu banyak kegiatan ketika libur semester.
Melalui Komunitas Pendaki Gunung, Ali sudah sering melakukan Pendakian Gunung di beberapa daerah, Gunung Arjuno Pandaan, Gunung Butak di Blitar, Kawah Ijen Banyuwangi, Gunung Rinjani Lombok hingga Gunung yang berada di wilayah jawa barat.
Ali memiliki Motto Hidup ialah Cintailah Alam dan Teman Untuk Selamanya.
(rb/az)