Beji, (12/10/2019). Kabar membanggakan dari Pasuruan, lantaran siswa terbaik SMKN 1 Beji kabupaten Pasuruan pemenang lomba kompetensi siswa (LKS). Akhmad jujuk (18), anak kedua dari pasangan Muhammad Arifin dan Asmaul Azizah ini berhasil mengharumkan kabupaten Pasuruan. pelajar dari SMKN 1 Beji ini pagi tadi diundang dalam rangka hari jadi Jawa timur yang ke 74 tahun untuk mendapatkan penghargaan siswa berprestasi dari gubernur Jawa timur ibu Kofifah Indar parawansa.
Pelajar yang akrab disapa Jujuk ini telah berhasil mengukir prestasi berkali kali dibidang electrical installtion di tahun 2019 dari mewakili Kabupaten Pasuruan hingga provinsi, lomba yang diadakan tiap tahun antar siswa pada jenjang sekolah menengah kejuruan ( SMK) yang setara dengan OSN (Olimpiade Sains Nasional) kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian dari seleksi untuk mendapatkan siswa siswi terbaik dari seluruh Indonesia yang akan dibimbing lebih lanjut oleh tim bidang masing masing untuk diikutsertakan dalam kompetensi keahlian tingkat internasional.
Beruntung putra bangsa berprestasi asal Pasuruan ini bisa mendapatkan penghargaan bergengsi dari gubernur Jawa timur langsung, pasalnya penghargaan tersebut diberikan kepada siswa siswi berprestasi di kancah nasional, ia berhasil mewakili dan membawahi Jawa timur merebut juara 1 lomba electrical installation di Yogyakarta Juli 2019.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tak hanya satu kali ia berhasil merebut dan memenangkan lomba kompetensi siswa (LKS), diantaranya :
Terhitung dari bulan Januari 2019 Jujuk (sapaan akrabnya) memenangkan juara 1 lomba kompetensi siswa (LKS)Wilker pasuruan-banyuwangi, juara 1 lomba kompetensi siswa (LKS) tingkat provinsi, juara 1 lomba kompetensi siswa (LKS) tingkat nasional di Yogyakarta di bulan Juli 2019 kemarin.
Remaja yang berhobi mendaki gunung ini telah berhasil membuat bangga warga Jawa timur khususnya kabupaten Pasuruan, pasalnya ia akan mewakili Indonesia dikancah internasional untuk mengikuti lomba world skill kompetition di Cina tahun 2021.
Untuk harapan ke depan akhmad Jujuk ingin bisa berkontribusi positif pada instansi sekolah dan tanah air sehingga kedepannya Indonesia lebih maju dan unggul dalam keahlian teknologi.
“up and down pasti ada tinggal kita bisa menyikapinya nikmati saja prosesnya karena belajar dan kerja keras tidak akan menghianati hasil yang akan kita peroleh akhir nanti”,Terangnya.
Reporter : jaya andre